Archive for the ‘ayat’ Tag

Hadits: Sujud Tilawah Karena Ayat Sajadah   Leave a comment


 

Dari Ibnu Umar ra. Berkata: Nabi saw. Pernah membaca di hadapan kami suatu surat yang di dalamnya ada ayat sajdah, lalu beliau langsung sujud dan kami juga ikut sujud sehingga salah seorang di antara kita ada yang tidak mendapatkan tempat meletakkan dahinya untuk sujud”.

 

 

 

Sumber:

‘Samudra Pilihan Hadits’ Shohih-Bukhori Karya Ust. Labib, Mz Penerbit Anugerah Surabaya 11 Syawal 1414 Hijriyah Hal.167

 

Posted 13 Oktober 2010 by arraahmanmedia in Hadits, shahih-bukhori

Tagged with , , ,

Menangis Karena Satu Ayat   Leave a comment


Pada suatu malam, Muhammad Ibnu al-Munkadir melakukan Qiyamullail, ia menangis bahkan semakin keras menangis sehingga keluarganya kaget lalu bertanya, “Apa yang menyebabkanmu menangis seperti ini.?” Mereka merasa heran, apalagi tangannya semakin keras.

Kemudian keluarganya menemui Abi Hazm untuk memberitahukan masalah ini. Abu Hazm datang ke rumahnya sementara ia pun masih dalam keadaan menangis. Beliau bertanya, “Wahai saudaraku, apa yang membuatmu menangis seperti ini, tangisan yang membuat keluargamu keheranan.?” Dia menjawab, “Aku tadi membaca salah satu ayat al-Qur’an.” Beliau bertanya, “Aya apa gerangan.?” Ia menjawab, “

وَبَدَا لَهُمْ مِنَ اللهِ مَا لَمْ يَكُوْنُوْا يَحْتَسِبُوْنَ

“Dan jelaslah bagi mereka azab dari Allah yang belum pernah mereka perkirakan.” (QS.az-Zumar:47)

Abu Hazm pun ikut menangis bahkan semakin keras tangisan keduanya. Kemudian salah seorang keluarga al-Munkadir berkata, “Kami memanggilmu untuk menenangkan kami dari tangisnya, mengapa engkau malah menambah susah kami.?”

Kemudian beliau membertahu penyebab mereka berdua menangis.

(SUMBER: 99 Kisah Orang Shalih, Muhammad bin Hamid Abdul Wahhab, hal.43-44. PENBERBIT DARUL HAQ, TELP-021-4701616)

Posted 3 Oktober 2010 by arraahmanmedia in Islami, Kisah-Kisah

Tagged with ,

Karena Ayat Azab – Dia Wafat   Leave a comment


Abu al-Hasan Abdurrahman bin Ibrahim bin Muhammad bin Yahya berkata, aku mendengar ayahku berkata, aku mendengar Muhammad bin Ishaq as-Siraj berkata, aku mendengar Muhammad bin Khalaf berkata, Ya’qub bin Yusuf berkata, “Al-Fudhail bin Iyadh ketika mengetahui bahwa putranya, Ali, berada di belakangnya, yakni dalam shalat, maka ia berlalu dan membaca ayat-ayat yang membuatnya menangis. Jika ia tahu bahwa putranya tidak berada di belakangnya, maka ia memilih bacaan al-Qur’an, bersedih dan mengintimidasi.

Suatu hari ia menyangka bahwa putranya tidak berada di belakangnya, sehingga ia membaca ayat ini (artinya), “Mereka berkata, ‘Ya Rabb kami, kami telah dikuasai oleh keja-hatan kami, dan kami adalah orang-orang yang sesat.’ (Al-Mu’minun: 106)

Maka Ali jatuh pingsan. Ketika al-Fudhail mengetahui bahwa putranya berada di belakangnya dan jatuh pingsan, maka ia cepat-cepat menyelesaikan bacaannya. Mereka pergi kepada ibunya seraya berkata, “Lihatlah anakmu.” Ibunya datang lalu mencipratkan air padanya, lalu ia siuman. Ibunya berkata kepada al-Fudhail, “Engkau akan membunuh anakku ini.” Beberapa waktu kemudian, karena menyangka putranya tidak berada di belakangnya, ia membaca (artinya), ‘Dan jelaslah bagi mereka adzab dari Allah yang belum pernah mereka perkirakan.’ (Az-Zumar: 47).
Mendengar ayat tersebut, putranya jatuh dan meninggal dunia.

Ayahnya cepat-cepat menyelesaikan bacaannya. Ketika ibunya datang, dikatakan kepadanya, “Lihatlah anakmu!” Lalu ibunya mencipratinya dengan air, ternyata ia sudah mati. Sejauh inilah rasa takutnya, benar-benar tersentak karena rasa takut dan cinta kepada Allah, air mata kaum yang shalih.

Posted 1 Oktober 2010 by arraahmanmedia in Islami, Kisah-Kisah

Tagged with , , ,